Langkah Singkat Mengganti Karburator Sendiri

Langkah Singkat Mengganti Karburator Sendiri - karburator merupakan salah satu komponen penting yang mempengaruhi system tenaga mobil karena mobil pertama-tama meminum bensin. Karburator mencampur bahan bakar dengan udara dan mengirimkannya melalui pipa ke silinder mesin yang akan digunakan untuk proses pembakaran.

Mengingat peranannya, karburator adalah salah satu alat mekanis dan tidak dikontrol secara elektronis, sehingga akan mudah aus. Tak hanya itu, jika bahan bakar yang digunakan kurang baik dan terlalu banyak zat aditifnya, maka akan menjadi satu penyebab rusaknya karburator juga.

Jika telah begitu, cobalah untuk membawa mobil anda ke bengkel mobil dan melakukan pemeriksaan. Apabila karburator harus diganti dan anda ingin melakukannya sendiri, maka ikutilah langkah-langkah berikut untuk melakukan penggantian karburator:

• Bukalah kap mobil dan temukanlah karburator, pada sebagian besar mobil biasanya karburator terletak di bawah onderdil logam bulat yang disebut selubung saringan udara. Putuskanlah selang besar yang menuju ke selubung saringan udara dan bukalah mur di atas selubung tersebut. Lepaskanlah onderdil dan selang lain yang dibutuhkan untuk membuka selubung saringan udara.

• Jika anda telah menemukan karburator, maka putuskan sambungan katup cerat dan saluran bahan bakar ke karburator, buka packing karburator dan lepaskanlah karburator dari tempatnya.

• Setelah karburator lama terbuka, gantilah karburator dengan yang baru atau rakit ulang sesuai dengan buku petunjuk perakitan karburator. Ingatlah dalam memasang kembali karburator, urutannya adalah kebalikannya seperti saat anda melepaskannya.

Nah, sudah tergambarkan bagaimana anda bisa mengganti karburator mobil anda? Semoga artikel otomotif ini bisa membantu anda dalam mengganti karburator secara mandiri, namun jika tetap tidak bisa dan anda takut salah, maka sebaiknya anda membawa mobil ke bengkel mobil langganan anda.

Langkah Memperbaiki Busi Mobil

Busi Mobil

Langkah Memperbaiki Busi Mobil - Busi, elemen kecil ini adalah salah satu onderdil yang penting bagi mobil. Karena ia mampu memasok api yang dapat menimbulkan ledakan yang cukup terkendali di dalam setiap silinder.

Untuk menjaga agar kinerja busi tetap berjalan dengan baik, busi juga harus dirawat dengan baik. Tapi beruntung karena mobil-mobil saat ini cukup efisien sehingga busi hanya membutuhkan penggantian setiap dua tahun atau kira-kira 35000 km sehingga tak setiap saat dibawa ke Bengkel Mobil.

Nah, berikut beberapa langkah Tips Merawat Mobil untuk memperbaiki busi:

• Siapkanlah busi pengganti yang bisa anda dapatkan di toko onderdil. Namun sebelum mengganti, anda harus memperhatikan bahwa biasanya para montir di bengkel mobil atau teknisi mobil telah memasang busi yang dapat beroperasi pada suhu lebih panas atau lebih dingin, sehingga sebaiknya anda membuka dan memeriksa mereknya sebelum menggantinya.

• Perhatikan, jangan memasang busi terlalu panjang, karena hal itu hanya akan merusak bagian dalam mesin. Sebaiknya, pasanglah busi sesuai dengan ketentuan pabrik, misalnya satu buah untuk setiap silinder, empat buah untuk mesin empat silinder, enam buah untuk mesin enam silinder, dan begitulah seterusnya.

• Mengatur celah seluruh busi, untuk memasok bunga api listrik ke silinder adalah dengan membuatnya melompati celah kecil pada ujung busi, hal ini juga sebaiknya mengikuti ketentuan pabrik agar hasil yang dihasilkan juga sesuai prosedur dan aman. 

• Buka busi yang lama, dan jika hendak melakukan ini maka ;pastikan dahulu bahwa mesin belum menyala agar tidak panas.

• Pasanglah busi yang baru, beri pelumas agar suatu hari jika dibuka kembali tidak sulit. Kencangkanlah busi ke dalam lubang dengan menggunakan kunci, sesuaikan kekencangan, karena jika terlalu kencang dapat merusak busi.

•  Ulangilah proses di atas untuk busi-busi lainnya

Cukup praktekkan, hal di atas dapat anda lakukan sendiri dan kesimpulannya jika melakukan pemasangan busi sebaiknya jangan berlebihan dan kurang. Karena hal tersebut hanya akan membuat anda melakukan pekerjaan yang sia-sia dan mungkin frustasi.

Waspadai Musim Hujan dalam Berkendaraan

Memasuki musim penghujan, sepertinya harus ada perhatian-perhatian khusus untuk anda yang senantiasa menggunakan kendaraan pribadi. Misalnya saja mobil yang pastinya memerlukan biaya besar jika keluar masuk Bengkel Mobil.

Apalagi jika anda nekad menembus hujan, atau bahkan banjir. Daripada melakukan hal bodoh seperti itu, lebih baik anda perhatikan Tips Merawat Mobil yang dapat membantu anda mengatasi musim penghujan.

Ada beberapa bagian mobil yang cukup riskan jika musim penghujan tiba, misalnya saja rem berkarat. Kampas dan piringan pada rem sangat mudah berkarat jika berada dalam kondisi lembab. Misalnya saja saat kita menarik rem tangan, kampas belakang dapat menempel pada piringannya. 

Hal tersebut bisa kira rasakan saat kita melepas rem tangan yang menyebabkan laju mobil akan tertahan. Jadi semisalnya anda habis membawa mobil menembus banjir, biasakan untuk menginjak pedal rem sedikit sembari tetap menginjak pedal gas. Hal ini dapat membantu mengurangi kelembaban di dalam rem, karena cara ini bisa menimbulkan panas.

Selain rem, kemungkinan lain yang akan terjadi pada mobil anda adalah masuknya air ke dalam tempat oli, dan oli tercampur dengan air. Jika sudah seperti ini maka oli akan kehilangan daya lumasnya dan bisa menyebabkan karat. Namun biasanya sebelum karat itu muncul, maka bagian transmisi akan mengalami kerusakan dini, dan jika mobil anda menggunakan transmisi otomasit, maka waspadalah pada kerusakan pelat kopling.

Beberapa risiko tersebutlah yang kemungkinan besar akan dialami oleh mobil anda dan membuat mobil anda teronggok manis di bengkel mobil. Jadi daripada anda mengambil risiko kerusakan mobil, lebih baik waspadai musim hujan dalam berkendaraan

Beberapa Bisnis Yang Berpotensi Untuk Dijalani

Pada saat ini, berbisnis atau memiliki sebuah usaha sendiri merupakan hal yang lebih dipilih oleh sebagian besar orang, karena nilai keuntungannya yang dirasa jauh lebih besar dibandingkan harus bekerja pada orang lain atau instansi perusahaan. Banyak pula alternative usaha dan bisnis yang bisa anda geluti di dunia ini. Misalnya saja otomotif seperti bengkel mobil, bidang kuliner seperti restaurant, atau fashion dengan membuka butik yang bukanlah tergolong kedalam sebuah bisnis musiman.